Masjid Sultan Ahmed (dalam bahasa Turki disebut Sultan Ahmet Camii) juga dikenal dengan nama Masjid Biru (Blue Mosque), adalah masjid yang dibangun pada masa kejayaan kekaisaran Usmani (Ottoman) yang terletak di kota Istambul, Turki. Sultan Ahmed I yang menggagas pembangunannya dengan menggunakan jasa seorang Arsitek bernama Sedefkar Mehmet Aga. Pembangunannya membutuhkan waktu selama 7,5 tahun dari 1609 – 1617. Sultan Ahmed I adalah sultan ke-14 Kekaisaran Usmani dan menerima tahta pada usia 14 tahun, dan masjid megah ini dibangun pada saat sang Sultan berusia 19 tahun. Sultan menunjukkan kecintaannya pada masjid ini dengan turut serta menjadi buruh yang bekerja pada proyek pembangunannya. Sultan Ahmed I menguasai negeri Usmani yang terletak di 3 benua waktu itu (Asia, Eropa dan Afrika) selama 14 tahun dan wafat pada usia muda, 28 tahun.
Yang juga unik dan menarik adalah menara masjid (minaret). Ada 6 menara, 4 diantaranya setinggi 73 meter, dan 2 setinggi 60 m. Ke-6 menara ini masing masing memiliki balkon yang pada zaman dulu, digunakan untuk para muazzim untuk azan kesegala penjuru Istambul. Ada 16 muazzim yang azan secara bersamaan menghadap ke berbagai arah, setiap waktu shalat tiba. Sekarang diera modern hanya satu muazzim namun tetap dilakukan dibagian bawah salah satu menara. Masjid besar ini memiliki ruang shalat berukuran 53,50m x 49,47m dan mampu menampung 10.000 orang jamaah sekaligus.
(diterjemahkan dari brosur pariwisata Masjid Sultan Ahmed).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar